BIMA, iNews.id - Kebakaran kembali terjadi di Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Sebanyak 13 rumah warga rata dengan tanah pada Sabtu (06/4/2024).
Kebakaran hebat ini terjadi di RT 03/ RW 02 Dusun Rato, Desa Sangiang, Kecamatan Sape, sekitar pukul 10.15 Wita.
Musibah kebakaran ini berawal dari rumah panggung milik pasutri Hasanudin dan Maemunah. Percikan api diduga bersumber dari hubungan arus pendek listrik (korsleting) yang berada di bawah kolom rumah panggung.
Tak lama, api menyambar terpal hingga membakar seluruh rumah serta isinya. Seketika pula, api merembet ke 12 rumah warga lainnya hingga sebagian besar rata dengan tanah.
Saat kebakaran terjadi, warga yang panik berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Meski demikian, warga tak berhasil lantaran banyak material bangunan yang mudah terbakar, terlebih kondisi panas dan angin kencang.
"Api dapat dipadamkan setelah 2 unit mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan ke lokasi," ungkap warga yang menjadi korban, Sri, pada media ini.
Sri sangat berharap, adanya bantuan tanggap darurat yang disalurkan oleh Pemerintah untuk meringankan beban para korban yang tertimpa musibah kebakaran di tengah bulan ramadhan.
Sementara itu, akibat kejadian ini kerugian ditaksir mencapai Rp 1 miliar.
Editor : Edy Irawan