Tiga Bulan Kabur, Buronon Sadis Kasus Perampokan di Pantai Kalaki Ditangkap

BIMA, iNews.id - Seorang burunon sadis kasus perampokan di Pantai Kalaki, Desa Panda, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, akhirnya ditangkap oleh Tim Opsnal Reskrim, Polres Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pelaku yang telah ditetapkan sebagai DPO tersebut berinisial R (29), warga Desa Ngali, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima.
Berdasarkan keterangan kepolisian setempat, aksi perampokan itu terjadi pada Rabu 1 Januari 2025 sekitar pukul 19.00 Wita. Pelaku R bersama seorang rekannya S (sudah ditangkap lebih awal), merampok seorang remaja perempuan yang melintas di pantai kalaki.
Tak segan, korban berinisial F warga Desa Samili, Kecamatan Woha, ditodongnya menggunakan senjata tajam hingga berkeringat dingin akibat ketakutan.
"Korban pun pasrah dan membiarkan para pelaku merampas handphone serta membawa kabur sepeda motornya," kata Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo, melalui Kasat Reskrim AKP Abdul Malik, Senin (03/3/2025).
Setelah aksi perampokan itu, lanjutnya, tak lama pelaku S ditangkap setelah Polres Bima menerima laporan dari korban dan keluarganya. Sementara R berhasil kabur selama 3 bulan hingga ia ditangkap pada Minggu (2/3/2025).
"R ditangkap di pasar tente, saat mengantar salah seorang keluarganya berbelanja," terang Malik.
Saat ini tersangka R telah diamankan di Sel Mapolres Bima untuk diperiksa dan menjalani proses hukum lebih lanjut. Sementara pelaku S, berkas perkaranya telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Bima.
Editor : Edy Irawan