Arus Balik Lebaran, 300 Pemudik Program Mudik Gratis Berangkat dari Pelabuhan Bima

BIMA, iNews.id - Puncak arus balik lebaran 2025, sebanyak 1474 penumpang KM Tilong Kabila diberangkatkan dari Pelabuhan Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Rabu (09/4/2025).

Dari jumlah penumpang tersebut, 300 orang diantaranya merupakan kuota mudik gratis dari Kementerian Perhubungan RI.

Baca Juga

Posko Angkutan Lebaran 2025 Ditutup, Wali Kota Bima: Terimakasih Kemenhub RI

Para pemudik gratis dari berbagai kalangan ini dilepas secara resmi oleh Sekda Kota Bima Mukhtar Landa, Wakapolres Bima Kota Kompol Herman, Kepala KSOP Bima M Junaidi, Kepala Pelni Bima Agus Zuldi Hermawan, GM Pelindo Rio Dwi Santoso, dan sejumlah pejabat lainnya.

"Pemudik gratis ini kebanyakan tujuan Makassar. Jadi hari ini kita kawal bersama keberangkatannya guna memastikan pelayanan serta keselamatan hingga sampai tujuan," kata Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Bima, M Junaidi, saat diwawancarai usai pelepasan berlangsung pada Rabu malam.

Dari jadwal rute kapal, ribuan penumpang yang diberangkatkan dari Pelabuhan Bima akan menuju Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur (NTT), sebelum akhirnya berlabuh di Makassar Sulawesi Selatan.

Baca Juga

Tarif Masuk Pelabuhan Pastikan Tidak Ada Pungli, Ini Hasil Rapat di KOSP Bima

"Peserta mudik gratis tahun ini hanya 300 kuota, mereka mendapatkan tiketnya melalui daftar online. Semoga tahun berikutnya Bima dan Dompu mendapat jatah kuota lebih banyak untuk tiket gratis dari Kementerian Perhubungan," harap Junaidi.

Sementara itu, Kepala Pelni Cabang Bima, Agus Zuldi Hermawan menjelaskan bahwa selama arus balik lebaran, pemudik yang bertolak ke sejumlah daerah menggunakan transportasi laut yang diberangkatkan dari Pelabuhan Bima, kali ini merupakan terbanyak.

"Dari jumlah data penumpang kapal pasca lebaran, hari ini paling ramai," terang Agus.

Baca Juga

Safari Ramadhan, Gubernur NTB Cek Pos Terpadu Idul Fitri 2025 Pelabuhan Bima

Diakuinya, arus balik lebaran 2025 juga melonjak pada tanggal 3 April lalu, dengan jumlah penumpang yang bertolak sekitar 1200 orang.

"Kebanyakan penumpang adalah mahasiswa yang kembali usai libur lebaran," ucapnya.

Demi menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang selama perjalanan, peralatan, sarana serta fasilitas kapal telah banyak diperbarui.

Baca Juga

KSOP Bima Gelar Sidak Kapal Penumpang, Cek Dokumen dan Kelayakan Kapal

"Hal ini memang harus dilakukan guna memberikan rasa aman pada penumpang. Selain itu juga untuk mengantisipasi kemungkinan bahaya selama berlayar," pungkasnya.

Editor : Edy Irawan