get app
inews
Aa Text
Read Next : Galang 1000 Koin Jelang Aksi Akbar, Tuntut Cabut Moratorium dan Sahkan PPS

Imigrasi Bima Gelar Sosialisasi Layanan Paspor Elektronik di MTs, 26 Santriwati Jadi Peserta Utama

Jum'at, 02 Mei 2025 | 15:30 WIB
header img
Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Bima saat menggelar sosialisasi layanan paspor di Mts

BIMA, iNews.id - Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Bima, Kanwil Nusa Tenggara Barat (NTB), menggelar kegiatan Sosialisasi Keimigrasian dan Pelayanan Eazy Passport di MTs Putri Baitul Ilmi.

Kegiatan tersebut dalam rangka memperluas layanan keimigrasian sekaligus meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai layanan paspor elektronik, terutama pada santriwati madrasah setempat yang merupakan sebagai peserta utama.

Dalam pemaparannya, Kepala Seksi Lalu Lintas Keimigrasian, Lucky Budi Dharmawan, menjelaskan secara rinci mengenai Paspor Elektronik serta prosedur dan manfaat dari layanan Eazy Passport.

"Paspor elektronik memberikan keamanan yang lebih tinggi dan memudahkan proses keimigrasian di berbagai negara. Beberapa negara bahkan menyediakan fasilitas autogate yang dapat langsung digunakan oleh pemegang paspor elektronik," kata Lucky Budi Dharmawan, pada Jumat (02/5/2025) setelah sosialisasi berlangsung.

Dijelaskannya, kegiatan itu tidak hanya bersifat sosialisasi, namun juga disertai dengan pelayanan langsung Eazy Passport, yaitu pembuatan paspor di lokasi tanpa harus datang ke kantor Imigrasi.

"Sebanyak 26 orang santriwati yang merupakan peserta utama, telah menjalani proses foto dan wawancara serta pengambilan data biometrik secara langsung di lokasi," jelasnya.

Para santriwati tersebut juga diagendakan akan berangkat menuju Singapura untuk melakukan studi wisata, sehingga  dibutuhkan paspor elektronik sebagai identitas Warga Negara Indonesia (WNI)  saat tiba negeri orang.

Perlu diketahui, program ini merupakan bagian dari strategi jemput bola Kantor Imigrasi Bima dalam memberikan kemudahan layanan kepada masyarakat, khususnya di wilayah pendidikan atau lembaga yang membutuhkan pelayanan kolektif.

"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta khususnya santriwati, tidak hanya mendapatkan dokumen perjalanan internasional, tetapi juga memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya dokumen keimigrasian," pungkasnya.

Editor : Edy Irawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut