BIMA, iNews.id - Seorang remaja asal Desa Tawali, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) diamankan pihak Kepolisian setempat setelah memanah temanya sendiri, Sabtu (08/10/2022).
Pelaku bernama Muhammad Alfarizi (15) ini awalnya tak sengaja memanah AP (15) saat duduk bersama.
Berdasarkan informasi yang didapat oleh Polsek Wera, pelaku dan korban serta beberapa rekan seusianya, berangkat ke Desa Sangiang, Kecamatan Wera.
Tepat di bawah pohon mangga, pelaku membidik mangga dengan menggunakan panahnya, namun terpental hingga mengenai pinggang korban.
"Korban dibawa menuju Puskesmas Wera oleh pelaku dan rekan-rekannya. Karena panah tertancam dalam, akhirnya di rujuk ke RSUD Bima, guna dirawat lebih lanjut atau dikeluarkan panah yang menancap tersebut," ungkap Kapolsek Wera Iptu Husnain, saat dikonfirmasi Minggu (09/10/2022).
Guna proses penyelidikan atas kasus tersebut, pihak Kepolisian langsung meminta keterangan korban, pelaku dan seluruh rekan korban yang lainnya.
Dari hasil pemeriksaan itu, telah dipastikan bahwa korban terkena panah di pinggangnya, akibat lesatan panah pelaku yang terpental saat memanah mangga.
"Saat ini panah berhasil dikeluarkan dari pinggang korban,"jelas Husnain.
Meski demikian pihaknya terus menindaklanjuti peristiwa ini guna memberibefek jera pada pelaku.
Editor : Edy Irawan
Artikel Terkait
