BIMA, iNews.id - Sebanyak 1700an orang siswa-siswi yang telah mendaftarkan diri masuk di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), terhitung pada Jumat (12/5/2023).
Dari jumlah yang telah mendaftar melalui akun masing-masing, hanya 306 orang yang telah memenuhi pemberkasan syarat, hingga telah menempuh ujian sejak dua hari ini yakni Kamis dan Jumat.
Diakui Ketua Panitia PPDB, H Mukhtar, pada tahun ajaran baru 2023-2024, MAN 2 Kota Bima hanya menerima 288 orang, yang akan terbagi di 8 kelas dengan masing-masing 36 siswa.
"Untuk waktu ujian ini, kami akan perpanjang lagi hingga pada Senin atau Selasa pekan depan. Sebab, masih banyak yang mendaftar namun belum pemberkasan. Dan saat ini, 173 orang belum melengkapi syarat manual dan 15 orang lagi masih mengikuti ujian di Mts dan Ponpes," kata Mukhtar
MAN 2 Kota Bima saat ini menjadi daya tarik atau animo masyarakat untuk mendaftar anak mereka ke sekolah berprestasi tersebut, setelah empat kali berturut-turut menjadi duta NTB sebagai paskibraka terbaik di istana presiden.
Meski banyak yang berharap menempuh pendidikan di sekolah yang berprestasi itu, namun untuk masuk ke MAN 2 Kota Bima harus melalui seleksi ketat.
"Kami berharap pada Pemerintah Provinsi NTB, untuk memberi bantuan pembangunan 4 ruang kelas belajar, Laboratorium, dan aula sekolah. Rencananya kedepan, kami ingin menerima lebih banyak lagi siswa yang masuk ke sekolah ini," tuturnya.
Sebagai sekolah yang banyak diminati, MAN 2 Kota Bima sesungguhnya masih banyak gedung tua yang harus diperbaiki atau direhap.
"Ada 7 lokal bangunan dari utara menghadap ke selatan dibangun dari tahun 1976. Jadi ruangannya butuh direhap. Selain itu, atap bangunan tersebut sudah banyak yang bocor, dan sangat mengganggu sekali proses kegiatan belajar mengajar disaat musim hujan," ungkap Mukhtar.
Editor : Edy Irawan
Artikel Terkait
