BIMA, iNews.id - Seorang pengendara sepeda motor, Habib Muzahir (25), warga Kelurahan Rabangodu Selatan ditemukan tewas setelah terperosok di jembatan putus bersama kendaraan sepeda motor matic nya, pada Minggu (13/2/2022).
Korban ditemukan oleh warga sekitar usai shalat subuh di dasar sungai yang sudah tak berair, tepatnya di Kelurahan Jatibaru, Kecamatan Asakota, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
Diperkirakan korban tidak mengetahui jika jembatan tersebut terputus dan sedang diperbaiki akibat hantaman banjir diakhir tahun 2021 lalu, yang kini sedang dalam perbaikan oleh Pemerintah Provinsi NTB.
"Diperkirakan kejadiannya sekitar pukul 04.00 wib disaat kondisi masih gelap. Baru ditemukan setelah hari agak terang, usai shalat subuh," kata Anas, salah seorang warga yang tinggal tak jauh dari jembatan putus penghubung Kota dan Kabupaten Bima itu.
Sementara itu, sepeda motor milik korban yang juga berada tak jauh dari posisi korban, terlihat rusak parah setelah jatuh di kedalaman sekitar 6 meter pada jembatan putus tersebut. Kondisi korban pun, terlihat berada diatas tumpukan sampah.
"Memang rawan kecelakaan jika tidak dipasang peringatan atau papan penanda proyek jembatan seperti ini. Syukurlah kalau bagi pengendara yang sudah mengetahuinya, tapi bagaimana dengan pengendara yang tidak tahu jika ada jembatan putus. Makanya kontraktor harus memasang tanda disini agar tidak mencelakai orang lain," tutur warga lain yang juga membantu proses evakuasi korban.
Mendalami kejadian ini, Kepolisian Polres Bima Kota masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan warga sekitar yang mengetahui atau melihat kejadian tersebut.
"Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP), kami masih mencari keterangan saksi bagaiman sebenarnya kronologi jatuhnya korban kedalam jembatan itu," ungkap Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin.
Editor : Edy Irawan
Artikel Terkait