Tentara Ukraina Berpakian Wanita Agar Bisa Melarikan Diri dari Kepungan Pasukan Rusia di Mariupol

Berlianto
Tentara Ukraina menyamar jadi wanita untuk kabur dari Kota Mariupol.(Foto:Ist)

KIEV, iNews.id - Kota Mariupol saat ini dalam kepungan tentara Rusia, pejuang Chechnya dan milisi Donbass. Mariupol sendiri sudah 90 persen dalam kendali Rusia. 

Tentara Ukraina yang terjebak dan takut mati, berusaha keluar dari Mariupol. Pasukan Ukraina menyamar sebagai warga sipil dan menggunakan pakaian wanita. Hal itu diungkapkan komandan batalion Milisi Rakyat Donetsk Oleg Kokarev. 

“Yah, untuk satu hal, mereka bersembunyi di belakang warga sipil. Dan kedua, saat kami mengevakuasi warga sipil, mereka mencoba melarikan diri dengan menyamar sebagai warga sipil, ke pihak kami di sini, untuk berbaur di suatu tempat dan melarikan diri,” kata Kokarev. 

“Hari ini bahkan membuatku tertawa. Dia berpakaian seperti Papadopoulos, Anda tahu dari film (Wedding in Malinovka), dalam mantel bulu wanita dengan tumpukan putih besar dan sepatu serta gaun wanita. Dan dia bersumpah bahwa dia adalah warga sipil, bahwa dia tinggal di sini. Nah, Anda bisa tahu dengan melihatnya bahwa dia adalah seorang pejuang,” kata komandan milisi itu seperti dikutip dari Sputnik, Kamis (24/3/2022). 

Kokarev melaporkan beberapa kasus upaya militan untuk melarikan diri dengan pakaian wanita. Kokarev mengatakan tersangka tentara Ukraina dan pejuang Garda Nasional diinterogasi dan dikirim ke pihak berwenang untuk diinterogasi lebih lanjut setelah ditangkap. 

“Anak-anak kami melakukan pekerjaan yang bagus dan bagus. Jadi, kemenangan adalah milik kita, kita akan menang,” tegas Kokarev.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network