BIMA, iNews.id - Dua rumah panggung milik warga Desa Parado Rato, Kecamatan Parado, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), terbakar hebat hingga rata dengan tanah pada Minggu (20/10/2024).
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 03.00 Wita, disaat pemilik rumah berinisial JD (54) dan FP (41) sedang tertidur lelap bersama keluarganya masing-masing.
Akibat kejadian ini, saudari dari JD yakni SA mengalami luka bakar pada kepala bagian depan, tangan kanan dan kiri, pada bagian dada, punggung dan pinggang, serta pada telapak kaki kanan dan kiri.
Berdasarkan keterangan Kepolisian setempat, korban SA saat itu terbangun dari tidurnya dan melihat api sudah membesar membakar rumah miliknya pada bagian depan.
Dalam keadaan panik, SA lari keluar rumah sambil teriak meminta tolong ke warga lainnya. SA pun kembali masuk ke rumah untuk menyelamatkan anak dan cucunya. Saat itulah korban tertimpa reruntuhan kayu rumah yang terbakar.
"Walaupun dirinya terbakar, wanita paruh baya ini berhasil menyelamatkan diri bersama cucu dan anaknya keluar dari dalam rumah melalui pintu dapur," kata Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo melalui Kapolsek Parado Ipda Yakub.
Menurut Yakub, meski segala upaya dilakukan, namun kobaran api yang begitu hebat, sehingga seluruh isi rumah termasuk harta benda berharga tak satupun dapat terselamatkan.
Berkat bantuan Kepolisian dan warga setempat, SA akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
Selain dua rumah panggung, si jago merah juga menyambar rumah permanen milik SF (52) pada bagian dapur. Dari total kerugian akibat kejadian ini, ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara saat ini Kepolisian masih melakukan upaya penyelidikan akibat kejadian ini. Namun dugaan kuat, kebakaran tersebut akibat adanya hubungan arus pendek listrik (korsleting)
"Cabut alat-alat elektronik yang tidak di perlukan, pastikan kompor dalam keadaan mati," himbau Kapolsek pada warganya.
Editor : Edy Irawan