Disela mengurus dan menata organisasi di desanya, Ruslan juga membuka usaha tambak udang di Wilayah Timur Kabupaten Bima, dan itu berlangsung sejak tahun 1994 hingga 2002.
"Tahun 2007 masuk sebagai calon Kepala Desa Laju dan berhasil memenangkan Pilkades mengalahkan 7 kandidat lainnya. 6 tahun menjabat Kades, baru terjun di dunia politik tahun 2013," ungkapnya.
Diakuinya, kembali dirinya masuk bergelut di Parpol melalui Partai Persatuan Indonesia (Perindo), hanya karena ingin memperjuangkan aspirasi masyarakat yang ada di Dapil 6.
Jatuh hatinya memilih Partai Perindo, karena melihat Ketua Umum Bapak Hary Tanoesoedibjo adalah orang yang sangat merakyat, dan akan mampu membawa partai lebih besar hingga menjadi partai pemenang pemilu kedepannya.
"Partai perindo adalah partai merakyat. Perindo akan mampu bersaing dengan partai-partai besar lainnya, hingga kedepan bisa jadi pemenang pemilu. Terlebih lagi di NTB, Tuan Guru Bajang (TGB) adalah panutan kami dalam berkarir di dalam politik," pungkasnya.
Editor : Edy Irawan
Artikel Terkait