Diakuinya, dalam memimpin Kota Bima, kitab Alquran merupakan petunjuk yang sempurna untuk tidak saling bermusuhan, saling mengotak-ngotakkan, antara dirinya sebagai Khalifah dengan makhluk ciptaan Allah yang lainnya.
"Saya sangat bersyukur bisa menjadi pemimpin di tanah kelahiran sendiri. Niat saya, ingin menjadi contoh suri tauladan bagi kehidupan masyarakat tanpa mereka saling bermusuhan," ucap HML, sapaan akrab Wali Kota Bima.
Editor : Edy Irawan
Artikel Terkait