Tiga Hari Balita Meninggal Disuntik Perawat, Perwakilan RS Kunjungi Rumah Duka

Edy Irawan
Perwakilan RSUD Kota Bima saat berbelasungkawa di rumah orang tua balita yang meninggal saat disuntik. (Foto: ctr)

Kunjungan yang berlangsung sekitar 1 jam lamanya itu, berakhir dengan pelukan antara salah seorang pihak RS dengan Ririn yang merupakan ibu kandung dari balita tersebut. 

Sebelum melangkah pulang, pihak rumah sakit menyerahkan uang santunan Rp 500 ribu kepada Ririn yang saat itu tengah menangis pilu meratapi nasib putranya yang telah pulang untuk selamanya menghadap sang khalik. 

Sebelumnya, balita Muhammad Alfa Rizki meninggal dunia setelah disuntik oleh salah seorang perawat di ruang IGD RSUD Kota Bima pada Rabu (02/3/2022) lalu. Kematian balita yang diduga korban malpraktek tersebut, menjadi viral dimedia sosial. 

Menjelaskan penyebab kematian balita tersebut, pihak rumah sakit setempat menggelar konferensi pers dengan mengundang belasan media di Kota Bima. 

Dalam penjelasannya, Direktur Rumah Sakit Umum Kota Bima, dr Faturrahman membantah jika kematian itu akibat malpraktek. 

"Penanganan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP). Balita tersebut mengalami penyakit diare serta dehidrasi," jelasnya dihadapan awak media saat konferensi pers pada Jumat (04/3/3/2022) siang. 

 

 

Editor : Edy Irawan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network