Jajaran Kantor Imigrasi Bima turut hadir dalam menggelorakan festival pakaian adat ini, dimana perempuan mengenakan pakaian rimpu sedangkan pria mengenakan katente tembe (menggulungkan sarung di pinggang).
"Kami ingin menciptakan suasana kekeluargaan yang lebih akrab dengan masyarakat, bukan hanya sebagai instansi pemerintah, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat Kota Bima yang telah memberikan support terbentuknya Kantor Imigrasi di Kota Bima," terang Kakanim Bima.
Editor : Edy Irawan
Artikel Terkait