get app
inews
Aa Read Next : Dirjen Imigrasi Silmy Karim Dilantik, Jajaran Imigrasi Bima Saksikan secara Daring

Viral, Pemain Sepak Bola Pukul Wasit Lantaran Tak Terima Mendapat Kartu Kuning

Rabu, 04 Januari 2023 | 23:20 WIB
header img
Pemain sepak bola saat mengejar wasit pertandingan lantaran tak diterima mendapatkan kartu kuning. (Foto: iNews.id)

BIMA, iNews.id - Kericuhan mewarnai pertandingan sepak bola antar club di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) kini viral di media sosial setelah pertama kali diunggah live oleh pemilik akun Syafruddin M Top, Rabu (04/1/2023).

Pasalnya, dalam video berdurasi 24 detik itu, salah seorang pemain sebak bola berkostum putih yang diduga dari tim kesebelasan tuan rumah, memukul wasit saat pertandingan berlangsung lantaran tak terima dikasih kartu kuning.

Tak hanya disitu, wasit yang terlihat ketakutan karena diserang melarikan diri keluar lapangan pertandingan hingga ia pun dikejar oleh beberapa pemain. 

Beruntung, sejumlah pihak keamanan TNI, Polri dan dibantu warga penonton, langsung menyelamatkan wasit dan melerai kericuhan yang terjadi.

Diketahui, pertandingan itu merupakan semi final antar dua kesebelasan yakni Casanova United Vs Al Habir 99 pada event Lanta Cup , di Desa Lanta, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, NTB.

Sementara itu, para netizen mengecam atas inseden pemain sepak bola yang memukul wasit. Bahkan ada yang berkomentar pemukulan tersebut merupakan cerminan buruk dari sepak bola di Bima.

Menanggapi kejadian itu, Ketua Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola (Askab) Kabupaten Bima Khairuddin Juraid langsung merespons dengan membuat postingan pada akun miliknya, dengan menuliskan mengutuk keras tindakan kekerasan atas wasit Askab PSSI Bima akan mengambil sikap.

Dikonfirmasi terpisah melalui ponsel, Khairuddin masih mengungkap hal senada.

"Malam ini kami rapat untuk mengambil langkah dan keputusannya," jawabnya singkat.

Editor : Edy Irawan

Follow Berita iNews Bima di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut