get app
inews
Aa Text
Read Next : Event MotoGP Mandalika 2024, Basarnas Siagakan Dua Helikopter

Brimob Polda NTB Gencar Latihan Simulasi Sispam Kota Jelang MotoGP dan Pemilu 2024

Rabu, 27 September 2023 | 17:59 WIB
header img
Satbrimob NTB saat latihan simulasi dan Sispam Kota jelang MotoGP dan Pemilu 2024. (Foto: iNewsBima.id)

MATARAM, iNews.id - Menjelang pelaksanaan Event Internasional Grand Prix Of Indonesia 2023 di Mandalika dan pelaksanaan Pesta Demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 mendatang, Satuan Brimob Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) gencar melaksanakan latihan internal dan juga latihan bersama satuan kerja (Satker) lain yang turut terlibat dalam Pengamanan dan simulasi Sispam Kota. 

Khusus Brimob NTB, pelaksanaan latihan secara rutin ini bermaksud untuk meningkatkan kemampuan fisik dan keterampilan personel serta kesiapsiagaan personel dalam menghadapi dinamika perkembangan situasi kamtibmas yang kondusif di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Terpantau dilapangan, Komandan Satuan Brimob Polda NTB Kombes Pol. Komaruz Zaman, turun langsung di lapangan memimpin latihan penanganan huru-hara, latihan kemampuan anti anarkis Detasemen 45 dan latihan kemampuan khsusus lainya yang hanya dimiliki oleh personel Brimob. 

Pelaksanaan latihan ini dilaksanakan di lapangan Markas Komando M. Jasin. Ditemui saat selesai latihan, Komaruz mengatakan, latihan peningkatan keterampilan pengamanan penting agar prosedur pengamanan di lapangan tidak salah terutama dalam menghadapi Event MotoGp/pertmina Grand Prix Of Indonesia 2023.

"Setiap hari kita laksanakan latihan, latihan dan latihan. Jangan kaget kalau lihat anggota saya setiap hari ada di tengah lapangan, panas panasan sambil latihan, latihan kena sinar matahari, badan sehat," ungkap Komaruz bersamaan dengan tawa kecilnya waktu dimintai keterangan.

Lanjut Dansat Brimob, dengan dilaksanakannya pola pelatihan secara rutin ini, secara tidak langsung dapat meningkatkan kemahiran dan keterampilan personel saat menghadapi dinamika di lapangan, mental emosional dapat terbentuk. Artinya, personel dapat mengendalikan dirinya dengan baik saat pelaksanaan pengamanan berlangsung.

"Sehingga apabila sampai terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan saat Event pelaksanaan MotoGP. Anggota saya bisa mengambil keputusan yang benar sesuai aturan dan hukum yang berlaku," jelasnya.  

Editor : Edy Irawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut