Menanggapi sejumlah pernyataan massa aksi, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Dompu, Gatot Gunawan Perantauan Putra membantah, jika pada tahun 2019 Pemerintah Kabupaten Dompu tidak memiliki masalah dalam pengelolaan keuangan negara. Kalau pun ada, tentu hal tersebut sudah menjadi temuan BPK.
"Jika benar ada temuan sesuai dengan yang disampaikan oleh pendemo, tentu akan ditindaklanjuti oleh Pemerintah Daerah dengan mengembalikan kerugian negara. Apalagi yang disuarakan oleh massa aksi ARM mengenai anggaran tahun 2019, jelas tidak ada masalah," kata Sekda dihadapan massa ARM yang berunjukrasa di depan Kantor Pemkab Dompu.
Intinya, lanjut Sekda, semua pengelolaan keuangan daerah oleh pemerintah tentu ada mekanisme dan berlandaskan aturan yang ada. "Anggaran daerah tetap mengacu pada ketentuan," tandasnya.
Pantauan wartawan iNews.id, aksi unjukrasa ARM Dompu dikawal secara ketat oleh aparat Kepolisian Polres Dompu dan Sat Pol PP di kantor Pemerintah Daerah Dompu. Usai mendengar tanggapan Sekda yang menurutnya alibi, massa aksi langsung mengakhiri aksinya dan berencana akan kembali menggelar aksi dengan konsentrasi massa yang lebih besar, serta berencana melaporkan kasus dugaan korupsi yang disuarakannya itu ke Mapolda NTB di Mataram.
Editor : Edy Irawan