Dugaan Korupsi Dana ART Wakil Wali Kota, 2 Bendahara Setda Kota Bima Diperiksa di Polda NTB

Edy Irawan
Ditreskrimsus Polda NTB, tempat diperiksanya 2 pegawai Pemkot saat dugaan korupsi dana ART Wakil Wali Kota Bima. (Foto: Hari)

Dihadapan penyidik Eti menjelaskan, bahwa aliran dana yang dimaksud tidak semua dirinya mengetahui. Sebab, ia diangkat sebagai Bendahara di Bagian Umum Setda Kota Bima sejak 2021.

"Saya jadi bendahara tahun 2021. Sementara ditanya soal aliran dana ART tahun 2019 dan 2020 saya tidak tahu," jelasnya.

Berdasarkan informasi, selain Eti dan Lies, Polda NTB juga telah mengatur jadwal untuk pemeriksaan istri Wakil Wali Kota Bima, Jumriah. 

Jumriah diagendakan setelah usai pemeriksaan Eti dan Lies. Dari informasi yang didapat, istri Wakil Wali Kota itu kini juga tengah bersiap memberikan keterangan di Polda NTB.

Dalam kasus dugaan korupsi ART Wakil Wali Kota Bima, sebelumnya Polda NTB telah memeriksa Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima Muhtar Landa dan Kepala Bagian Umum Setda Kota Bima, Imran. 

"Soal aliran dana itu, saya sudah dimintai keterangan sebagai saksi oleh Penyidik Tipidkor Polda NTB," ungkapnya. 

Editor : Edy Irawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network